Karya Buat Anak Tk Tema Lingkungan Sekolah

KARYA MEWARNAI ANAK TK Diposting oleh Rumah Kreatif di 17.29. Tidak ada komentar. Dipasang di Papan pengumuman dan sekolah Koordinasi dengan nara sumber untuk waktu dan tema dongeng Menyampaikan Undangan ke sekolah Penyiapan konsumsi Pelaksanaan Mendongeng Pendengong dan. Masing masing Juri akan membuat soal sebanyak 50.

Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, refleksi. Subjek penelitian nya semua siswa kelompok B di TK ABA Tlogo Prambanan yang berjumlah 2 5 anak terdiri dari siswa perempuan 14 anak, siswa laki-laki 11 anak.

Objek penelitian yaitu keterampilan motorik halus melalui kegiatan menggunting. Data diperoleh dengan observasi dan portofolio hasil karya anak. Data dianalisis menggunakan data deskriptif kualitatif dan data kuantitatif.

Anak usia dini adalah anak yang berada pada rentang usia 0-8 tahun, yang mencakup dalam program pendidikan di taman pendidikan anak, penitipan anak pada keluarga ( family child care home), pendidikan pra sekolah baik swasta maupun negri,TK dan SD (Siti Aisyiyah dkk,2014;1,3). Berbeda dengan fase usia anak lainnya, anak usia dini memiliki karakterisik yang khas yaitu memiliki rasa ingin tahu yang besar, merupakan pribadi yang unik, suka berfantasi dan berimajinasi, masa paling potensial untuk belajar,menunjukkan sikap egosentris, rentang konsentrasi yang pendek. ( Hartati,2005). Pada masa anak usia dini pertumbuhan dan perkembangan pada anak berlangsung sangat cepat. Banyak ahli mengatakan bahwa perkembangan kemampuan motorik anak berhubungan dengan perkembangan kemampuan anak yang lainnya seperti perkembangan kognitif dan sosial emosional anak. Oleh sebab itu guru perlu mengembangkan kemampuan motorik anak tersebut agar dapat tumbuh dengan baik. Perkembangan fisik atau motorik anak terjadi dalam suatu urutan tertentu yang relatif dapat di ramalkan.

Secara umum urutan perkembangan tersebut mengikuti pola dan urutan tertentu yang dapat di perkirakan. (Udin S, Winataputra,dkk,2012). Dengan demikian perkembangan merupakan proses yang berkesinambungan dimana pengalaman belajar dan ketercapaian tugas perkembangan pada suatu periode akan mendasari perkembangan berikut nya. Dari beberapa masalah yang teridentifikasi dapat disimpulkan bahwa ketrampilan motorik halus anak masih kurang berkembang. Hal ni dikarenanakan kekuatan tangan anak belum berkembang dengan baik. Oleh karena itu diperlukan upaya perbaikan untuk meningkatkan kemampuan keterampilan motorik halus anak. Dalam penelitian ini kegiatan menggunting dijadikan salah satu cara untuk mengembangkan kemampuan motorik halus anak.

Karya Buat Anak Tk Tema Lingkungan Sekolah

Terindentifikasi dengan beberapa kondisi berikut. Daur hidup pt.unicleans. Pertama, pada saat kegiatan menggunting gambar berpola dari 25 anak dalam satu kelas hanya 2-4 anak atau hanya 8% - 16% dari keseluruhan anak yang dapat menggunting dengan bentuk yang jelas, sisanya hanya berupa potongan kertas tak berbentuk, pola bentuk lingkaran dan garis-garis yang tak seperti harapan. Kedua, hanya 8% - 16% anak yang tertarik dengan kegiatan menggunting, yang lainnya lebih tertarik untuk bermain puzzle atau balok. Ketiga, sebanyak 75% anak Kelompok B masih kaku dalam memegang gunting dan menggerakkan jari-jemarinya dalam kegiatan menggunting. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah proses penelitian yang sistematis dan terencana melalui tindakan pembelajaran yang di lakukan oleh guru di kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sehingga hasil belajar siswa meningkat (Mills, Geoffrey E,2000; Schmuck, Richaerd A,1997).

Puluhan atau bahkan ratusan kreasi yang dapat dibuat menjadi kartu nama dengan foto sendiri. Hasil Kartu nama Corel Bagaimana Cara Membuat Kartu Nama dengan Coreldraw? Nama

Adapun karakteristik dari PTK adalah sebagai berikut: a) An inquiry of practice from within ( berawal dari kerisauan guru akan kinerjanya), b) Self-reflective inquiry ( metode utama adalah refleksi diri bersifat agak longgar tetapi mengikuti kaidah kaidah penelitian, c) fokus peneltian berupa kegiatan pembelajaran, dan d) tujuan memperaiki pembelajaran itu sendiri. Oleh sebab itu guru dianggap paling tepat melakukan PTK karena guru mempunyai otonomi dalam menilai kinerja serta menerapkan temuan penelitian untuk memperbaiki pembelajaran, dan mengembangkan berbagai kegiatan inovatif. (IGAK Wardhani,Kuswaya Wihardit,2014). Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas pada Pasal 1 ayat 14 menyatakan pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut (Depdiknas, 2003). Sedangkan NAEYC ( National Association for The Education of Young Children), menyatakan bahwa anak usia dini adalah anak yang berada pada rentang 0-8 tahun (Siti Aisyiyah dkk,2014;1,3). Menurut Bambang Sujiono (2008:12.5) menyatakan bahwa motorik halus adalah gerakan yang hanya melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu saja dan dilakukan oleh otot-otot kecil, seperti keterampilan menggunakan jari jemari tangan dan gerakkan pergelangan tangan yang tepat.